Kepala SMAIT Entrepreneur Muhammadiyah Bireuen Sukses Isi Seminar Parenting Akbar di SDIT Cendikia Takengon, Bahas Strategi Hadapi Era Digital
Takengon, Aceh – SDIT Cendikia Takengon berhasil menyelenggarakan Seminar Parenting Akbar yang spektakuler dengan tema “Mempersiapkan Generasi Cendikia yang Unggul dan Berakhlak Mulia di Era Digital” ini berhasil memikat ratusan orang tua, wali murid, dan pemerhati pendidikan dari berbagai penjuru Aceh Tengah.
Yang membuat seminar ini istimewa adalah kehadiran narasumber berkaliber nasional, Rizki Dasilva, S.Pd.I., M.A., P.hD yang tidak lain adalah Kepala Sekolah SMAIT Entrepreneur Muhammadiyah Bireuen sekaligus seorang Trainer Nasional. Kehadiran beliau dari Bireuen menandakan terbentuknya sebuah jembatan kolaborasi yang kuat antar lembaga pendidikan Islam terpadu di wilayah Aceh, dari pesisir hingga dataran tinggi Gayo.
Dalam paparannya yang dinamis dan penuh energi, Ustadz Rizki menekankan bahwa “Membangun Fondasi dari Rumah” adalah kunci utama mencetak generasi unggul. Di era dimana gawai sudah menjadi bagian dari keseharian, beliau menawarkan perspektif segar yang jauh dari larangan semata.
“Larangan bukanlah solusi. Pendampingan, bimbingan, dan membuat kesepakatan yang jelas dengan anak-lah kuncinya,” tegasnya di hadapan peserta yang menyimak dengan antusias.
Beberapa poin kunci yang dibedah tuntas oleh Ustadz Rizki antara lain:
Pendampingan Digital yang Cerdas: Orang tua diajak untuk menjadi ‘sahabat’ anak dalam menjelajahi dunia digital, bukan menjadi polisi yang hanya melarang.
Komunikasi yang Membangun Karakter: Teknik berkomunikasi yang menumbuhkan rasa percaya diri anak dan menciptakan rumah sebagai tempat ternyaman untuk berbagi.
Mempersiapkan Jenjang Pendidikan Lebih Tinggi: Sebagai kepala sekolah SMA, beliau memberikan insight berharga tentang skill dan karakter seperti leadership, critical thinking, dan kemandirian yang harus ditanamkan sejak SD untuk menyongsong kesuksesan di jenjang selanjutnya.
Sinergi Segitiga Emas: Kolaborasi harmonis antara sekolah, orang tua, dan masyarakat ditegaskan kembali sebagai pilar tak tergantikan untuk mendidik anak.
Antusiasme peserta terlihat dari sesi tanya jawab yang berlangsung hidup dan interaktif. Banyak orang tua yang mengajukan pertanyaan kritis, mencerminkan tingginya kepedulian mereka terhadap pola asuh anak yang islami di tengah arus digital.
Kepala SDIT Cendikia Takengon, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya.
“Kehadiran narasumber sekaliber Ustadz Rizki Dasilva dari Bireuen kami harap dapat memberikan perspektif dan motivasi baru bagi para orang tua. Sinergi lintas daerah seperti ini adalah modal berharga untuk memajukan mutu pendidikan di Aceh Tengah, khususnya dalam menyiapkan generasi yang siap menghadapi tantangan zaman,” ujarnya.
Acara yang diselenggarakan di Gedung Olah Seni Takengon ini ditutup dengan pemberian cenderamata sebagai tanda mata dan apresiasi kepada narasumber. Diharapkan, seminar ini menjadi pemantik untuk lebih banyak lagi kolaborasi, webinar, dan kegiatan inspiring lainnya di masa depan, memperkuat jejaring pendidikan Islam yang unggul dan berakhlak mulia di seluruh Aceh. (Zakiadf)
